Berita Unik Sensasional

Share on :

Berita Unik Sensasional


Misteri Pasir Pemangsa

Posted: 17 Jul 2012 07:50 AM PDT

Pasir hidup adalah mekanisme paling unik alam semesta, ia mungkin terpendam di pantai tepi sungai atau bahkan mungkin di halaman belakang sekitarnya, dengan tenang menunggu orang-orang mendekat, membuat orang sulit maju ataupun mundur. Pada tahun 1692, di pelabuhan Jamaika, pernah terjadi pasir hidup yang terbentuk dari larutan tanah akibat gempa, belakangan menyebabkan 1/3 kota hilang, dan tragedi yang menewaskan 2000 jiwa manusia. Danau yang tampak tenang di selatan Inggris, fyord atau teluk sempit di Alaska yang indah tapi berbahaya dan daerah lainnya pernah terjadi peristiwa manusia terperangkap ke dalam pasir hidup. Namun, sebagian besar orang kerap tidak pernah menjumpai pasir hidup, apalagi menyaksikan sendiri orang terperosok ke dalam pasir hidup atau mengalaminya sendiri. Kesan orang-orang terhadap pasir hidup terutama berdasarkan berbagai film yang ditontonnya. Suasana atau pemandangan yang diciptakan dalam film melukiskan pasir hidup adalah suatu momok yang dapat mengisap manusia ke lubang tak berdasar.


Akan larut jika permukan Quicksand terganggu

seorang ilmuwan dari Universitas Amsterdam, Belanda yakni Daniel Bonn pernah menemui seorang gembala setempat. Sang gembala menunjuk pasir hidup sambil berkata pada Bonn, bahwa pernah ada unta terperosok ke dalam kemudian lenyap tak berbekas.lalu segera ia melakukan penyelidikan terkait setelah kembai ke negaranya. Ia membawa sampel pasir ke Belanda dan menganalisis komposisinya. Setelah menemukan bahwa campuran tersebut terdiri atas pasir berkualitas tinggi, tanah liat, dan air garam, Bonn bersama timnya membuat tiruan pasir hisap dalam jumlah besar.


Ia mengamati dan menganalisa dengan cermat puluhan film yang melukiskan pemandangan pasir hidup yang menelan manusia itu, dan mendapati bahwa gambaran yang dilukiskan film-film ini sepenuhnya salah dan keliru. Kemudian, di dalam laboratoriumnya, Bonn mencampurkan pasir, tanah liat dan air garam, membentuk sebuah maket pasir hidup dalam ruangan kecil untuk diteliti. Setelah percobaan secara berulang-ulang, personel peneliti yang dipimpin Bonn mendapati, bahwa perlu waktu beberapa hari untuk membuat pasir menjadi lengket. Sebaliknya sangat mudah kalau hendak menghilangkan viskositasnya (sifat merekat), yakni cukup diberi tekanan yang pas di permukaannya. Permukaannya akan segera "larut" dengan cepat jika mendapat gangguan gerak, pasir di permukaan akan menjadi gembur (lembek), dan pasir di lapisan yang dangkal juga akan merosot ke bawah dengan cepat. Gerakan perpindahan ini membuat benda yang bergerak di permukaan pasir tenggelam ke bawah, kemudian seiring dengan meningkatnya kedalaman penenggelaman tersebut, pasir yang jatuh ke bawah melalui gerakan perpindahan dari lapisan atas perlahan-lahan akan menyatu, lalu akan menciptakan endapan yang tebal, sehingga viskositas atau sifat merekat pasir bertambah cepat, mencegah obyek terperosok lebih jauh.


Butuh kekuatan mengangkat sebuah mobil

Menurut hasil penelitian, bahwa orang yang terperosok ke dalam pasir hidup umumnya tidak bisa bergerak, densitas pasir yang meningkat kemudian merekat di bagian anggota badan bawah yang terperosok dalam pasir hidup tersebut, membentuk tekanan yang sangat besas pada tubuh, membuat kita sangat sulit mengeluarkan tenaga. Orang yang sangat besar tenaganya sekalipun juga sulit dalam waktu singkat bisa mengeluarkan korban yang terperangkap dalam pasir hidup tersebut. Setelah dikalkulasi peneliti terkait, bahwa untuk mengeluarkan satu kaki korban yang terperangkap dengan kecepatan 1 cm/ detik saja butuh kekuatan 100 ribu Newton, atau kurang lebih setara dengan kekuatan mengangkat sebuah mobil ukuran sedang. Kecuali dibantu dengan mobil Derek, jika tidak sulit sekali mengeluarkan korban yang terperangkap dalam pasir hidup tersebut dalam waktu singkat. Hasil penelitian terkait juga menunjukan, menurut hitungan kekuatan ini, jika secara paksa menyeret korban, maka sebelum pasir hidup "melepaskan" korban yang terperangkap, tubuh korban sudah putus tertarik oleh kekuatan yang besar itu. Resiko yang diakibatkan tindakan demikian jauh lebih berbahaya dibanding membiarkan korban tetap berada dalam pasir hidup tersebut untuk sementara waktu.

Bagaimana menyelamatkan diri dari perangkap
Sebenarnya sebagian besar pasir hidup tidak jauh berbeda dengan pasir pada umumnya, tidak menyeramkan sebagaimana yang dilukiskan dalam film. Secara prinsipal, ia hanya pasir yang telah diresapi air, karena friksi (gaya gesek) antar butiran pasir berkurang, sehingga menjadi campuran pasir dan air setengah cair yang sulit mendukung. Pasir hidup biasanya dijumpai di sekitar pantai.

Menurut Benn, bahwa hanya ada satu keadaan pasir hidup dapat menenggelamkan manusia (mati tenggelam), yaitu ketika bagian kepala lebih dulu masuk ke dalam, namun kemungkinan terperosok dengan cara demikian sangat kecil. Orang yang terperosok ke dalam pasir hidup hanya merasakan sedikit tekanan pada bagian dada, agak sulit bernapas, tidak akan mengancam jiwa. Air pasang di dekat pasir hidup barulah musuh yang menakutkan bagi korban yang terperangkap.

Orang-orang keliru menafsirkan bahwa dengan menggoyangkan kaki bisa melonggarkan pasir di sekitar badan, sehingga dengan demikian dapat membantu anggota badan untuk keluar dari dalam pasir. Ilmuwan terkait menuturkan, sebetulnya bukan begitu, gerakan demikian hanya akan mempercepat endapan tanah liat, memperkuat viskositas (sifat merekat) pasir hidup, meronta membabi buta hanya akan membuat korban terperosok lebih dalam.

Benn mengatakan, "cara untuk terlepas dari pasir hidup tetap ada, yaitu korban yang terperangkap harus menggerakkan secara perlahan kedua kakinya, agar air dan pasir semaksimal merembes masuk ke daerah hampa, dengan begitu akan dapat mengurangi tekanan badan si korban, sekaligus membuat pasir agar perlahan-lahan menggembur. Selain itu, sang korban juga harus berusaha agar anggota badannya terpisah, sebab jika area permukaan pasir yang disentuh badan semakin besar, maka daya apung yang didapat akan semakin besar. Asalkan korban memiliki kesabaran yang cukup, dengan gerakan yang cukup tenang dan santai, maka secara perlahan pasti akan terbebas dari perangkap pasir hidup.

Selain itu hasil penelitian juga mendapati, saat suatu obyek terperosok ke dalam pasir hidup, kecepatan terbenamnya ditentukan oleh densitas obyek tersebut. Densitas pasir hidup umumnya 2 g/milliliter, sedangkan densitas manusia adalah 1g/milliliter. Di bawah densitas demikian, tubuh manusia yang terbenam ke pasir hidup tidak akan mati tenggelam, kerap akan berhenti sampai sebatas pinggang.

Selain itu peneliti juga mendapati, bahwa meskipun sejumlah obyek yang berdensitas lebih besar dari pasir hidup, tapi tetap bisa mengapung di atas pasir hidup. Dalam percobaan terkait, mereka kemudian meletakkan bola aluminium yang berdensitas 2.7g/mililiter di atas permukaan pasir hisap. Dan meskipun densitasnya lebih besar dari pasir hidup. Namun karena mendapat pengaruh daya apung pasir hisap dan tegangan pasir, maka bola aluminium tetap bisa dengan tenang berada di permukaan pasir hidup. Bola tersebut tidak tenggelam hingga para peneliti menggetarkan pasir hisap dan membuat gerakan yang menyebabkan campuran lebih cair. Ketika melakukan hal ini, bola aluminium benar-benar seluruhnya tenggelam.

Namun saat menggunakan bola aluminium yang memiliki kerapatan sama dengan manusia yang berarti lebih rendah daripada kerapatan pasir hisap, bola tersebut tidak pernah tenggelam walaupun campuran diperlakukan dengan kasar. Jatuhnya objek ke pasir hisap menyebabkan pastikel pasir bercampur air kehilangan kestabilan. Jika terus diberi tekanan, campuran tersebut akan berubah menjadi lebih cair di permukaan dan sangat padat di dasarnya. "Semakin besar tekanannya, semakin banyak cairan yang terbentuk di pasir hisap sehingga gerakan korban membuatnya terperosok semakin dalam," kata Daniel Bonn, pemimpin penelitian dari University of Amsterdam sebagaimana ditulis dalam jurnal Nature edisi 29 September.

Berdasarkan pengukuran terhadap peralatan aluminium ini, meningkatkan tekanan fisik ke partikel sebesar 1 persen menyebabkan kecepatan tenggelamnya naik sejuta kali. Bonn menambahkan bahwa menarik benda dari pasir pada tahap ini membutuhkan kekuatan setara mengangkat mobil berukuran menengah.

Sabar dan tenang
"Yang paling berbahaya adalah apabila pasir hisap cenderung menarik dengan cepat," katanya. Tapi, kesabaran dapat menyelamatkan Anda. Jika ditunggu dengan sabar, partikel pasir lambat laun akan stabil sehingga daya apung campuran tersebut akan mengangkat Anda ke atas.

Kami mengetahui bahwa lapisan pasir di bawahnya lebih rapat sedangkan air lebih banyak di lapisan atas. Lapisan pasir yang sangat pekat di bawah sangat sedikit mengandung air sehingga sulit melepas kaki yang terperosok ke dalamnya," lanjut Bonn. Sarannya, tetaplah tenang dan biasanya Anda akan terapung. Luruskan punggung Anda untuk memperluas area yang bebas dan tunggu hingga kaki bebas dari pasir. Bonn juga menyarankan agar kaki bergerak untuk mengendalikan air sehingga Anda terapung. "Anda harus memasukkan air ke dalam pasir dan cara yang paling mudah adalah memutar-mutar sekitar kaki di dalam pasir hisap," tambahnya.

Saran tersebut kemungkinan besar benar. Buktinya, bola aluminium kedua dalam percobaan ini tidak tenggelam lebih dari setengah bagian. Meskipun bola tersebut hanya empat milimeter diameternya, kerapatannya sama dengan manusia sehingga bisa digunakan sebagai model manusia.

Fakta Sejarah ! Ternyata Pencipta Lagu Kebangsaan Singapura Orang Indonesia

Posted: 17 Jul 2012 07:44 AM PDT

Zubir Said (lahir di Bukittinggi, Indonesia, 22 Juli 1907 – meninggal di Singapura, 16 November 1987 pada umur 80 tahun) adalah seorang penggubah musik untuk film dan juga pencipta lagu kebangsaan Singapura, "Majulah Singapura". Ia dipercaya telah menggubah lebih kurang 1.000 buah lagu.
 http://i79.photobucket.com/albums/j154/mckhafidz/kaskus/zubir_said.jpg

PESERTA PELATIHAN MEDIA CORP ASAL Indonesia terperangah dengan penjelasan Menteri Negara Senior Urusan Luar Negeri Singapura, Zainul Abidin Rasheed. Di tengah kunjungan peserta pelatihan ke Istana Kampong Gelam Singapura, Senin, Zainul yang berdiri di samping sebuah patung manusia menjelaskan asal-usul patung tersebut. Menurut Zainul, itulah patung Zubir Said, pencipta lagu kebangsaan Singapura yang berasal dari Indonesia (Minang).


Kantor berita Antara, sayangnya tak menjelaskan bagaimana keterkejutan para peserta pelatihan asal Indonesia mendengar penjelasan Zainul itu kecuali hanya mengutip pernyataan Zainul. Menurut Zainul, Zubir Said telah memberikan kontribusi yang sangat berarti atau fundamental bagi Singapura yang didiami warga negara dari multi bangsa. Itu saja.


Bagi sebagian orang termasuk para peserta pelatihan itu, informasi Zainul mungkin memang mengejutkan meskipun berita itu sudah lama diketahui oleh sebagian yang lain. Dua tahun lalu, dalam acara yang sama yang juga mengundang peserta dari Indonesia, Zainul sebetulnya juga sudah menjelaskan hal serupa. Namun penjelasan Zainul tak terlalu menarik perhatian orang, rupanya, hingga muncul berita seperti di Antara pada 12 Mei 2008.


Siapa Zubir Said? Lahir di Bukit Tinggi pada 22 Juli 1907, Zubir adalah anak dari Mohamad Said bin Sanang. Zubir baru berusia 7 tahun ketika ibunya meninggal dunia. Saudaranya berjumlah delapan; 3 laki-laki dan 5 perempuan. Sejak masa kanak, bakat Zubir bermain musik sudah terlihat ketika dia misalnya diketahui sangat piawai memainkan suling, gitar dan drum. Tak ada yang mengajari Zubir melainkan semuanya merupakakan bakat alam.


Sebelum merantau ke (pulau) Singapura pada 1928, Zubir diketahui pernah bersekolah di Belanda. Panggilan hatinya untuk bermusik, membuatnya meninggalkan Belanda meskipun pilihannya itu ditentang oleh sang ayah. Di Singapura, dia bergabung dengan Grup Bangsawan, sebuah kelompok opera yang para pemainnya berasal dari bangsa Melayu. Di kelompok itu Zubir tak bertahan lama, karena dia kemudian memutuskan bekerja untuk perusahaan rekaman His Master's Voice pada 1936. Di perusahaan itulah, Zubir bertemu dengan Tarminah Kario Wikromo, perempuan Jawa yang dikenal sebagai penyanyi keroncong yang pada 1938 dipinangnya sebagai istri.

Zubir sebetulnya sempat pulang dan menetap kembali di Bukit Tinggi setelah menikah. Dia baru kembali ke Singapura pada 1941 dan terus menetap di sana hingga meninggal pada 1987. Masa kedua kehidupannya di Singapura, dia lewatkan dengan bekerja pada surat kabar Utusan Melayu sebagai fotografer dan penulis paruh waktu. Tujuannya semata agar dia punya kesempatan lebih banyak untuk bermain musik dan menuliskannya di surat kabar.

Karir musik Zubir mulai mentereng ketika pada 1957, untuk kali pertama karya musiknya dipentaskan untuk umum di Victoria Teater. Pada tahun berikutnya, Dewan Kota Singapura menetapkan salah satu komposisi Zubir sebagai lagu resmi kota Singapura. Lagu berjudul Majulah Singapura itulah yang belakangan kemudian ditetapkan menjadi lagu kebangsaan Singapura ketika negara itu merdeka pada 9 Agustus 1965.

Sebelum kemerdekaan Singapura itu, Zubir sudah mencipta beberapa lagu termasuk untuk soundtrack film yang dibuat oleh Cathay Keris. Salah satu lagu yang dibuat Zubir untuk film Dang Anom bahkan memenangi penghargaan Festival Film Asia ke-9 di Seoul, Korea Selatan pada 1962. Beberapa komposer dan pengamat musik menilai karya Zubir sebagai lagu Melayu yang sebenarnya karena musiknya banyak berkaitan dengan sejarah dan nilai-nilai Melayu terutama Minang dan membangkitkan semangat kebangsaan pada 1950.

Sebelum penyakit kuning menderanya hingga dia meninggal pada 16 November 1987, Zubir diketahui telah membuat karya musik hingga 1.500 judul. Lagu-lagu itu belum seluruhnya dipublikasikan karena Zubir terlalu serius mengajar seniman-seniman muda tentang seni musik daripada mengurusi rekaman lagu-lagunya. Lagu-lagu ciptaan Zubir yang terkenal antara lain, Sang Rembulan, Sayang Disayang, Cinta, Selamat Berjumpa Lagi, Nasib Malang, Anak Daro, Setangkai Kembang Melati, dan Kumang dan Rama-Rama.

Sejak 2003, pemerintah Singapura merenovasi Istana Kampong Gelam. Itulah istana peninggalan Sultan Ali, anak Sultan Hussein Shah dari Kesultanan Johor-Riau, yang dibuat pada lebih kurang 167 tahun silam. Sebelum diresmikan sebagai museum dan dibuka untuk umum pada 4 Juni 2005, renovasi istana menelan Sin $ 17 juta. Zainul adalah wakil ketua Yayasan Warisan Malaysia yang antara lain membawahi Istana Kampong Gelam. Istana yang terletak di Taman Warisan Melayu Singapura itulah, antara lain dipajang patung Zubir Said.

Setiap tahun, Singapura mengundang para wartawan termasuk dari Indonesia untuk mengunjungi istana tersebut tapi rupanya wartawan dari Indonesia yang kali ini datang ke sana, baru kali ini tahu bahwa pencipta lagu kebangsaan Singapura Majulah Singapura adalah Zubir Said, orang Indonesia berdarah Minang. Belum ada penjelasan, apakah Zubir meninggal sebagai warga negara Singapura, atau tetap berkebangsaan Indonesia.

Ada Terowongan Cinta Paling Romantis Di Dunia

Posted: 17 Jul 2012 07:38 AM PDT

http://serunique.blogspot.com

Terowongan Cinta - Bayangkan Anda berada dalam kereta dan melewati terowongan alami yang terbuat dari pepohonan hijau. Ya nuansa romantis langsung menyelimuti hati Anda. Inilah The Tunnel of Love, Terowongan cinta paling romantis di dunia.

The Tunnel of Love adalah salah satu terowongan yang dikenal sangat romantis di dunia. Berada di Kleven, Ukraina, terowongan ini berhasil mencuri hati setiap orang, tak terkecuali wisatawan.
http://serunique.blogspot.com

 http://serunique.blogspot.com

Sebenarnya Tunnel of Love adalah terowongan kereta biasa. Yang membuatnya spesial adalah terowongan ini terbuat dari pepohonan. Hijau, sepanjang mata memandang yang terlihat hanya pohon hijau, seperti yang ditulis situs Anjieya, Rabu (13/6/2012).

Memang benar, terowongan ini diselimuti oleh rimbunan pohon hijau yang sangat lebat. Rasa sejuk, tenang dan damai selalu menemani setiap langkah Anda di dalam Tunnel of Love.
Datanglah pada siang hari, sahabat serunique.blogspot.com pun akan terbawa seolah ke negeri dongeng. Saat itu, terowongan terlihat cemerlang dengan cahaya matahari yang menyelip di antara rimbunanya dedaunan.

 http://serunique.blogspot.com

Duduklah dengan tenang di dalam kereta, keluarkan kamera Anda, dan tangkap setiap momen indah saat melewati terowongan ini. Buka jendela, rasakan udara segar memasuki setiap ruang di paru-paru Anda. Jangan lupa membawa pasangan, ya!

Di Kleven, terowongan sepanjang 1 km ini sudah sangat terkenal dan menjadi tujuan favorit para traveler. Tidak hanya wisatawan, terowongan yang menebar pesona romantis ini menjadi tempat wajib muda-mudi yang ingin menyatakan cinta.
http://serunique.blogspot.com

Ya, Tunnel of Love memang telah menjadi ikon paling romantis bagi anak muda di Ukraina. Bahkan, tak sedikit pula yang meyakini kalau sepasang kekasih berciuman di tempat ini, kisah cintanya akan abadi.
These icons link to social bookmarking sites where readers can share and discover new web pages.
  • Digg
  • Sphinn
  • del.icio.us
  • Facebook
  • Mixx
  • Google
  • Furl
  • Reddit
  • Spurl
  • StumbleUpon
  • Technorati

Leave a comment